KabarKalimantan.id — Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Disperindagkop) Kalimantan Timur (Kaltim), Heny Purwaningsih dalam sebuah seminar yang digelar di Hotel Bumi Senyiur Samarinda, menyampaikan jika pelaku UMKM lokal harusnya mengambil momen berharga akan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kaltim dan mampu bersaing dan berkompetisi dengan baik.
Heny Purwaningsih mengatakan, dipilihnya Kaltim sebagai Ibu Kota menjadi inspirasi dan sangat penting untuk kita dorong bagi pelaku UMKM lokal untuk meningkatkan daya saingnya.
“Hadirnya Kaltim sebagai IKN harus dijadikan momen berharga bagi UMKM kita untuk terus berkompetisi dengan lebih baik. Potensi besar yang dimiliki harus dimanfaatkan secara maksimal,” ujar Heny dalam seminar “Membudayakan Cinta Produk Dalam Negeri”, Selasa (25/6).
Prestasi Kaltim sebagai provinsi dengan belanja UMKM koperasi terbesar kedua di Indonesia menunjukkan komitmen kuat pemerintah dan masyarakat dalam mendukung pengembangan UMKM lokal.
“Dorongan untuk membeli produk dari UMKM lokal tidak hanya untuk mendukung ekonomi daerah, tetapi juga untuk memastikan kualitas produk kita dapat bersaing di pasar nasional,” tambahnya.
Selain itu, Heny juga mengajak sektor perhotelan dan restoran di Kaltim untuk lebih aktif menggunakan produk-produk UMKM lokal.
“Ini saatnya bagi hotel dan restoran di Kaltim untuk lebih banyak menggunakan produk lokal, sehingga manfaat pembangunan IKN dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat, terutama pelaku UMKM,” tegasnya.
Seminar ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendukung produk lokal dan memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku UMKM, dan sektor swasta untuk mendorong kemajuan UMKM Kaltim yang berdampak signifikan bagi perekonomian nasional.