Kabarkalimantan.id — Polres Tanah Laut (Tala) siap mengerahkan ratusan personel untuk mengamankan malam Natal 2024 di wilayahnya. Kapolres Tala, AKBP Muhammad Junaeddy Johnny, melalui Kabag Ops, Kompol Abdul Fatah, mengungkapkan bahwa pengamanan ini meliputi gereja-gereja dan sejumlah titik vital lainnya yang dianggap rawan, untuk memastikan keamanan perayaan Natal berjalan dengan aman dan lancar. Kompol Abdul Fatah menambahkan bahwa untuk pengamanan malam Natal ini, Polres Tala telah menyiapkan jumlah personel yang cukup besar, yakni sebanyak 215 personel yang akan diterjunkan di beberapa lokasi strategis di sekitar Kabupaten Tanah Laut.
“Sebanyak 215 personel dikerahkan untuk pengamanan ini,” ungkap Kompol Abdul Fatah dalam keterangannya, Selasa (24/12). Pengamanan ini dilakukan sebagai langkah antisipatif agar perayaan Natal dapat berjalan dengan damai dan nyaman bagi seluruh umat yang merayakan. Dengan adanya pengamanan yang optimal, diharapkan masyarakat merasa lebih tenang saat melaksanakan ibadah malam Natal maupun saat merayakan bersama keluarga di rumah masing-masing.
Personel yang dikerahkan akan disebar ke berbagai lokasi penting, termasuk gereja-gereja, pos pengamanan, dan titik-titik strategis lainnya. Selain itu, juga ada satu pos pelayanan dan tiga pos pengamanan yang telah disiapkan. Di samping itu, Polres Tala juga akan mengerahkan tim patroli gabungan yang bertugas memantau dan mengawasi situasi di lapangan. Patroli ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak ada gangguan yang dapat mengganggu kelancaran perayaan Natal di wilayah tersebut.
Kompol Abdul Fatah menambahkan bahwa pengamanan malam Natal ini tidak hanya melibatkan petugas kepolisian saja, tetapi juga melibatkan sejumlah organisasi masyarakat yang memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan. Beberapa organisasi masyarakat yang turut dilibatkan dalam pengamanan ini antara lain Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Pembaruan Kebangsaan (FKP), Banser, dan Senkom. Keterlibatan berbagai organisasi masyarakat ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menciptakan suasana yang aman dan damai.
“Pengamanan akan difokuskan di tiga gereja di Pelaihari,” ungkap Kompol Abdul Fatah lebih lanjut. Pelaihari sebagai ibukota Kabupaten Tanah Laut memang menjadi pusat kegiatan perayaan Natal, sehingga gereja-gereja di wilayah tersebut akan menjadi fokus utama dalam pengamanan. Pengamanan di gereja dilakukan dengan ketat untuk memastikan tidak ada potensi ancaman yang dapat mengganggu ibadah dan kegiatan umat Kristiani. Setiap gereja akan dijaga oleh 15 personel yang akan bertugas menjaga pintu masuk, memeriksa setiap orang yang datang, serta memastikan lingkungan sekitar gereja tetap aman.
Untuk memastikan gereja-gereja steril dari potensi ancaman, proses sterilisasi akan dilakukan dua jam sebelum ibadah dimulai. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa area sekitar gereja bebas dari barang-barang yang mencurigakan dan berbahaya. Selain itu, sebelum memasuki gereja, setiap jemaat akan diperiksa dengan menggunakan metal detector untuk mendeteksi benda tajam atau barang-barang berbahaya lainnya. Pemeriksaan ketat ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh jemaat yang hadir untuk beribadah.
“Jemaat terlebih dulu diperiksa pakai metal detector sebelum memasuki gereja. Setiap gereja dijaga 15 personel dengan pengawasan ketat,” jelas Kompol Abdul Fatah. Pengamanan yang ketat ini diharapkan dapat mengurangi potensi ancaman dan memastikan perayaan Natal berjalan dengan damai. Para jemaat pun diharapkan dapat memahami pentingnya pengamanan ini demi keselamatan bersama.
Selain pengamanan di gereja, patroli gabungan juga dijadwalkan untuk berjaga-jaga di wilayah Pelaihari dan sekitarnya. Patroli ini akan bergerak secara rutin untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali di seluruh wilayah Kabupaten Tanah Laut. Tidak hanya pihak kepolisian, Pemkab Tala dan Forkopimda juga akan terlibat dalam kegiatan pengamanan ini dengan mengunjungi sejumlah gereja untuk memantau langsung jalannya perayaan Natal dan memastikan jemaat merasa aman.
“Kami akan menjamin keamanan bagi jemaat yang akan melaksanakan perayaan Natal 2024,” tutup Kompol Abdul Fatah. Dengan pengamanan yang melibatkan banyak pihak dan persiapan yang matang, Polres Tanah Laut berharap seluruh umat Kristiani di wilayah tersebut dapat merayakan Natal dengan tenang, aman, dan nyaman. Sebagai bagian dari tugas kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Polres Tala akan terus berusaha memberikan rasa aman bagi setiap warga yang merayakan perayaan besar ini.