Kabarkalimantan.id — PT Pertamina (Persero) telah memberikan kontribusi besar dalam pemberdayaan usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia melalui program Pertamina UMK Academy. Program ini merupakan bagian dari upaya Pertamina untuk tidak hanya fokus pada bisnis energi, tetapi juga berperan aktif dalam mendukung sektor-sektor lain yang menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, yaitu sektor UMKM. Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan bahwa Pertamina berkomitmen untuk memperluas jangkauan program pemberdayaan bagi UMKM agar lebih banyak pelaku usaha mikro dan kecil yang bisa merasakan manfaat serta mengembangkan usaha mereka untuk menjadi lebih mandiri dan kompetitif. Selain itu, program ini juga bertujuan untuk membantu UMKM agar mereka mampu naik kelas, memiliki daya saing yang lebih tinggi, dan lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Dalam hal ini, Pertamina semakin menunjukkan keseriusannya dengan meraih penghargaan Best Practice In SME Empowerment dalam ajang Indonesia Corporate Sustainability Award (ICSA) 2024. Penghargaan ini diberikan karena Pertamina dinilai telah mendukung pengembangan dan keberlanjutan UMKM di Indonesia, sehingga membantu para pelaku usaha mikro dan kecil untuk berkembang di pasar yang semakin kompetitif. Hal ini menunjukkan bahwa Pertamina tidak hanya berfokus pada sektor energi saja, tetapi juga peduli pada kesejahteraan masyarakat dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Co-Founder & CEO Olahkarsa, Unggul Ananta, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap antusiasme dari berbagai pelaku industri, termasuk Pertamina, dalam upaya menciptakan keberlanjutan di Indonesia. Unggul berharap penghargaan yang diberikan kepada Pertamina ini dapat memotivasi lebih banyak perusahaan di Indonesia untuk berinovasi dan menciptakan dampak positif yang lebih luas, baik dalam sektor bisnis maupun sosial. Menurutnya, jumlah 315 inisiatif yang diterima dalam ajang ICSA 2024 menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan di Indonesia semakin berkembang dan berkomitmen untuk mengintegrasikan prinsip keberlanjutan dalam strategi bisnis mereka.
Penghargaan yang diraih oleh Pertamina dalam ajang ICSA 2024 bukan kali pertama bagi perusahaan ini. Sebelumnya, pada September 2024, program Pertamina UMK Academy juga meraih penghargaan dari Marketeers Editor’s Choice dalam kategori SME Enabler Program of The Year. Penghargaan tersebut diberikan sebagai bentuk pengakuan atas upaya Pertamina dalam membantu UKM untuk tumbuh dan berkembang dengan lebih cepat serta lebih efisien. Selain itu, Pertamina juga menerima penghargaan dari Markplus Institute dalam ajang Learning Excellence Awards. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dampak positif yang dihasilkan oleh program Pertamina UMK Academy dan Pertapreneur Agregator dalam meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM di Indonesia.
Salah satu contoh keberhasilan yang dihasilkan dari program Pertamina UMK Academy adalah Achmad Em, pemilik Kopi Kalimantan yang berhasil menjadi Champion dalam kelas Go Modern di Pertamina UMK Academy 2024. Achmad Em mengungkapkan bahwa setelah mengikuti program tersebut, omzet usaha Kopi Kalimantan mengalami kenaikan yang signifikan. Ia juga menyatakan bahwa dengan implementasi ilmu yang didapat selama mengikuti program, produktivitas usahanya naik hingga 21 persen. Selain itu, ia juga berhasil mendapatkan banyak pelanggan baru, yang tentunya berkontribusi pada peningkatan omzet dan pertumbuhan usaha Kopi Kalimantan.
Achmad Em juga mengungkapkan bahwa dalam pengembangan usahanya, ia tidak hanya berfokus pada aspek peningkatan kualitas produk, tetapi juga menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti bank sampah dan UMKM lain yang bisa menjadi suplai untuk produk baru yang dikembangkan oleh usahanya. Hal ini mencerminkan semangat kolaborasi yang diusung oleh Pertamina dalam program UMK Academy, yang tidak hanya memberikan pelatihan dan pembelajaran, tetapi juga mendorong para pelaku usaha untuk saling bekerja sama demi kemajuan bersama.
Melalui program Pertamina UMK Academy, Pertamina tidak hanya membantu pelaku UMKM untuk mengatasi tantangan yang dihadapi, tetapi juga membekali mereka dengan berbagai keterampilan yang dapat meningkatkan kapasitas dan daya saing usaha mereka di pasar yang semakin kompetitif. Selain itu, program ini juga berkontribusi dalam menciptakan lebih banyak peluang kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.
Dengan semakin berkembangnya program pemberdayaan UMKM seperti Pertamina UMK Academy, diharapkan sektor UMKM di Indonesia dapat semakin tumbuh dan berkembang, memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia, dan mampu bersaing di pasar global. Keberhasilan program ini menjadi contoh nyata bahwa pemberdayaan sektor UMKM adalah salah satu kunci dalam menciptakan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan lebih adil bagi seluruh lapisan masyarakat.