Pemprov Kalsel Promosikan Budaya Lokal di TMII

Kabarkalimantan.id — Melalui Gelar Seni Budaya Kalsel 2024 yang digelar di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) berupaya untuk mempromosikan seni budaya lokal yang dimiliki daerah tersebut. Acara ini menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan kekayaan budaya Kalsel kepada masyarakat luas, baik yang berada di ibu kota Jakarta maupun pengunjung dari berbagai daerah. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalsel, Muhammadun, menyatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk menunjukkan kepada publik betapa pentingnya seni budaya lokal sebagai bagian dari identitas suatu daerah. “Budaya lokal dapat memberikan manfaat ekonomi melalui pariwisata, karena keunikan budaya dapat menarik minat pengunjung,” ungkapnya, Minggu (22/12).

Dalam kesempatan tersebut, Muhammadun juga menekankan bahwa Gelar Seni Budaya Kalsel 2024 memiliki peran penting dalam mengenalkan kebudayaan lokal kepada masyarakat, sekaligus menjadi wadah yang positif bagi generasi muda untuk belajar dan terlibat langsung dalam upaya pelestarian seni budaya daerah. Menurutnya, acara ini juga memberi peluang bagi masyarakat untuk lebih mengenal dan meresapi makna budaya Kalsel yang sarat dengan nilai sejarah, adat istiadat, serta warisan leluhur. “Masyarakat harus menyadari pentingnya melestarikan budaya sebagai tradisi yang mencerminkan nilai, sejarah, dan identitas suatu bangsa,” ujarnya lebih lanjut.

Salah satu dukungan penuh terhadap kegiatan ini datang dari Gubernur Kalsel, Muhidin, yang berkomitmen untuk mengenalkan seni dan budaya daerah kepada masyarakat lebih luas lagi, khususnya dalam upaya meningkatkan kunjungan wisata ke Anjungan Kalsel di TMII. “Gubernur Kalsel mendukung penuh upaya ini sebagai bagian dari program untuk memperkenalkan kekayaan budaya daerah dan mendukung pengembangan sektor pariwisata di Kalsel,” kata Muhammadun. Hal ini menjadi bagian dari strategi Pemprov Kalsel untuk lebih mempromosikan potensi daerah sekaligus menarik minat wisatawan untuk berkunjung ke Kalimantan Selatan.

Dalam ajang Gelar Seni Budaya Kalsel 2024 ini, tidak hanya sekadar menampilkan pertunjukan seni, tetapi juga memberikan ruang bagi para pelaku seni lokal untuk mempersembahkan karya-karya terbaik mereka. Melalui acara ini, para seniman dapat menunjukkan potensi kreatif dan keterampilan mereka dalam berbagai bentuk seni, seperti tari, musik, dan kerajinan tangan yang mencerminkan kearifan lokal Kalsel. “Kegiatan ini tidak hanya sekadar ajang perayaan, tetapi juga sebagai wadah untuk memperkuat tali persaudaraan dan saling pengertian antara berbagai suku dan budaya yang ada di Kalimantan Selatan,” tutur Muhammadun. Hal ini menunjukkan bahwa seni budaya adalah sarana untuk mempererat hubungan antarbudaya, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Provinsi Kalsel, Sulikah, menjelaskan bahwa Gelar Seni Budaya Kalsel merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalsel dengan Badan Penghubung Provinsi Kalsel. Kerja sama ini bertujuan untuk mempromosikan Anjungan Kalsel yang ada di TMII, sebagai representasi dari budaya dan potensi pariwisata daerah. Menurut Sulikah, data yang ada menunjukkan bahwa Anjungan Kalsel telah mengalami peningkatan jumlah pengunjung yang signifikan pada tahun 2024. “Menurut data, jumlah total jumlah kunjungan Anjungan Kalsel hingga pekan kedua Desember 2024 sebanyak 5.791 pengunjung, dan total pengunjung meningkat dari tahun sebelumnya,” ucap Sulikah dengan bangga.

Peningkatan jumlah pengunjung ini menjadi indikasi bahwa kegiatan promosi seni budaya Kalsel mulai menunjukkan hasil yang positif. Tidak hanya meningkatkan minat wisatawan, tetapi juga memberi dampak positif terhadap sektor ekonomi daerah, khususnya di bidang pariwisata dan industri kreatif. Pemprov Kalsel berharap, dengan terus mengadakan kegiatan seperti Gelar Seni Budaya Kalsel, akan semakin banyak orang yang tertarik untuk mengenal dan mengeksplorasi budaya lokal yang unik serta berpotensi menjadi daya tarik wisata yang mendatangkan manfaat ekonomi yang signifikan.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat mendorong masyarakat Kalimantan Selatan untuk lebih mencintai dan melestarikan seni budaya mereka sendiri. Hal ini penting untuk menjaga keberagaman budaya yang ada, agar dapat diwariskan kepada generasi mendatang. Gelar Seni Budaya Kalsel 2024 menjadi sebuah langkah strategis dalam melestarikan dan memajukan budaya daerah, serta memberikan dampak positif yang luas bagi perkembangan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kalimantan Selatan.