News  

Melantik 20 Pejabat, Pemkot Pontianak Perkuat Tata Kelola

(Pemkotpontianak).

Kabarkalimantan.id — Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak, Edi Suryanto, melantik sebanyak 20 orang pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak. Pejabat yang dilantik terdiri dari delapan orang pada eselon tiga dan dua belas orang pada eselon empat. Pelantikan ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas organisasi pemerintahan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dalam arahannya, Edi menekankan pentingnya kerja sama tim dengan bawahan dan menghormati hierarki terhadap atasan.

“Untuk mencapai tujuan organisasi dan pemerintah yang seluruhnya bermuara pada kepentingan masyarakat,” ujarnya setelah melantik dan mengambil sumpah di Aula Sultan Syarif Abdurrahman, Kantor Wali Kota Pontianak, Jumat (15/11).

Edi Suryanto menegaskan bahwa salah satu elemen kunci dalam keberhasilan sebuah organisasi adalah integritas dan kejujuran. Ia mengungkapkan bahwa keterampilan teknis dan keahlian dalam organisasi bisa dipelajari melalui pengalaman dan pelatihan, namun kejujuran merupakan hal yang tidak bisa dipaksakan dan harus datang dari diri sendiri.

“Kepandaian itu bisa didapat dengan belajar, keterampilan bisa dicoba terus-menerus, tetapi kejujuran tidak bisa, harus dari diri sendiri. Artinya jujur adalah terus terang saja, jika tidak mampu disampaikan, makanya komunikasi dengan atasan sangat penting,” tuturnya.

Edi berharap agar pejabat yang dilantik mampu mengedepankan kejujuran dan komunikasi yang efektif dengan atasan maupun rekan kerja. Hal ini penting agar setiap tantangan yang dihadapi dapat diselesaikan bersama-sama untuk kepentingan organisasi dan masyarakat luas.

Seluruh proses administrasi pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan telah dijalankan sesuai dengan prosedur yang berlaku. Edi Suryanto menjelaskan bahwa tahap-tahap tersebut telah mendapatkan persetujuan dari kementerian terkait.

“Pelantikan ini tindak lanjut peraturan berlaku, prosesnya sudah benar. Sehubungan dengan proses pembinaan untuk menyelenggarakan manajemen ASN yang berbasis sistem merit,” ujarnya.

Sistem merit, yang menjadi dasar pelantikan ini, merupakan pendekatan berbasis kompetensi dan kinerja dalam pengelolaan sumber daya manusia aparatur sipil negara (ASN). Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa pengangkatan dan promosi pejabat dilakukan secara adil, transparan, dan berdasarkan kemampuan serta prestasi individu.

Edi menjelaskan bahwa pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan di setiap instansi pemerintah merupakan bagian penting dari manajemen organisasi. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas lembaga serta menjadi bagian dari pembinaan karir pegawai dalam rangka mendukung tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Dalam kesempatan tersebut, Edi Suryanto juga menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik. Ia berharap mereka mampu menjaga amanah yang telah diberikan dan menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.

“Secara teori inilah sistem merit yang ditetapkan pemerintah, untuk keabsahan prosesnya sudah sah. Saya ucapkan selamat kepada pejabat yang dilantik, semoga dapat menjaga amanah,” pungkasnya.

Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat struktur organisasi Pemkot Pontianak dalam memberikan pelayanan publik yang optimal. Para pejabat yang dilantik juga diminta untuk terus mengembangkan diri dan beradaptasi dengan dinamika kebutuhan masyarakat.

Pelantikan ini merupakan salah satu wujud komitmen Pemkot Pontianak untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan adanya pejabat yang memiliki kompetensi, integritas, dan komitmen tinggi, diharapkan Pemkot Pontianak mampu menjawab berbagai tantangan dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Edi juga mengingatkan bahwa pelantikan ini bukan sekadar formalitas, melainkan langkah strategis untuk memastikan keberlanjutan reformasi birokrasi di Kota Pontianak. Pejabat yang dilantik harus mampu menjadi teladan dalam menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, seperti transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi.

Selain itu, ia menegaskan bahwa semua pejabat harus memiliki visi yang sama, yakni menciptakan pemerintahan yang berorientasi pada kepentingan masyarakat. Setiap kebijakan dan program kerja harus dirancang dengan fokus utama pada peningkatan kesejahteraan warga Kota Pontianak.

Pengangkatan pejabat melalui proses pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tidak hanya bertujuan untuk mengisi kekosongan posisi, tetapi juga menjadi bagian dari pembinaan karir pegawai. Dengan sistem merit yang diterapkan, diharapkan setiap pegawai memiliki kesempatan yang adil untuk berkembang dan mencapai posisi strategis berdasarkan kompetensi dan prestasi mereka.

Pelantikan ini sekaligus menjadi momen refleksi bagi setiap pejabat untuk memahami tanggung jawab yang diemban. Mereka diharapkan dapat bekerja secara profesional, inovatif, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Edi Suryanto juga menekankan pentingnya sinergi antarinstansi dalam menjalankan tugas pemerintahan. Kolaborasi yang baik antara berbagai unit kerja akan memperkuat koordinasi dan mempercepat pencapaian target organisasi.

Pelantikan 20 pejabat di lingkungan Pemkot Pontianak merupakan langkah penting dalam meningkatkan kapasitas organisasi dan mendukung pelayanan publik yang lebih baik. Dengan dasar sistem merit dan fokus pada integritas serta kejujuran, pelantikan ini diharapkan membawa dampak positif bagi kinerja pemerintahan Kota Pontianak.

Pesan Edi Suryanto agar para pejabat mengedepankan kerja sama, komunikasi, dan tanggung jawab menjadi pedoman penting dalam menjalankan tugas. Dengan semangat baru dan komitmen yang kuat, para pejabat yang dilantik diharapkan mampu menjalankan amanah dengan baik demi kemajuan Kota Pontianak dan kesejahteraan masyarakat.