KONI Fokus pada Sarana dan Prasarana untuk Tingkatkan Prestasi Atlet

Writer: Redaksi | Editor: Sarina

(Ist).

Kabarkalimantan.id — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palangka Raya terus memperkuat koordinasi dengan pengurus cabang olahraga (cabor) guna meningkatkan prestasi atlet di tingkat nasional. Fokus utama saat ini adalah pemenuhan sarana dan prasarana (sarpras) latihan, terutama dalam menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan digelar di Nusa Tenggara Barat.

Wakil Ketua KONI Palangka Raya, Joko Santoso, menyatakan bahwa upaya peningkatan performa atlet tetap berjalan aktif meskipun bertepatan dengan bulan Ramadan.

“Ini kami lakukan untuk terus meningkatkan prestasi olahraga dan tetap latihan meskipun di dalam suasana bulan Ramadan. Ini dilakukan untuk meraih target medali pada Pekan Olahraga Nasional di Nusa Tenggara Barat,” ujarnya, Jumat (28/3/2025).

Joko juga menekankan bahwa atlet-atlet asal Palangka Raya kerap menjadi penyumbang medali dalam ajang PON, sehingga pembinaan berkelanjutan menjadi prioritas utama.

“Tradisi medali emas harus terus dipertahankan oleh pengurus KONI, dengan konsisten memberikan fasilitas sarpras yang diperlukan cabang olahraga unggulan di Palangka Raya, dan terus menjalin komunikasi dengan pelatih perihal kendala yang dihadapi di lapangan,” tambahnya.

Sementara itu, tokoh pemuda Kalimantan Tengah, Heru Hidayat, turut menyuarakan dukungannya terhadap peningkatan kualitas pembinaan atlet. Menurutnya, latihan yang intensif dan terstruktur sangat diperlukan untuk membentuk atlet yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.

“Semua cabang olahraga harus rutin menggelar latihan dan mencari lawan tanding. Dengan begitu, kemampuan atlet akan semakin terasah saat mengikuti kejuaraan bergengsi. Apalagi di Kalteng ini banyak bermunculan bibit unggul di masing-masing cabang olahraga,” jelas Heru.

Ia juga berharap agar KONI di setiap daerah dapat mengagendakan lebih banyak event olahraga guna menambah jam terbang dan pengalaman tanding bagi para atlet.

Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024, yang tertunda pelaksanaannya, dijadwalkan ulang digelar pada 2025 di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara. Namun, sejumlah daerah termasuk Kalimantan Tengah tetap mempersiapkan kontingennya secara maksimal untuk ajang ini. Dukungan infrastruktur, pelatih profesional, dan program latihan berkelanjutan menjadi kunci utama yang sedang digarap oleh KONI setempat.