Kabarkalimantan.id — Rute angkutan umum Lakatan yang dikelola oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tanah Laut kini mengalami perluasan yang signifikan. Angkutan umum ini kini telah mencapai Rumah Sakit H Boejasin (RSHB) Pelaihari, rumah sakit terbesar di Kabupaten Tanah Laut. Penambahan rute ini tentunya menjadi kabar baik bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan akses transportasi untuk menuju rumah sakit. Kehadiran halte atau tempat pemberhentian penumpang di area rumah sakit ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan mempermudah akses warga yang ingin mendapatkan pelayanan kesehatan di RSHB.
Direktur RSHB Pelaihari, Budi Rukhyat, menyampaikan bahwa layanan angkutan umum ini merupakan langkah positif dalam memfasilitasi masyarakat yang membutuhkan transportasi untuk menuju rumah sakit. “Kami mau memberikan ruang bagi pelayanan transportasi angkutan umum agar memudahkan warga menuju rumah sakit,” katanya dalam wawancara pada Kamis (12/12). Menurut Budi, keberadaan halte ini sangat penting untuk memberikan akses yang lebih mudah dan terjangkau bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang mungkin kesulitan untuk menggunakan kendaraan pribadi atau transportasi lainnya.
Keberadaan rute baru angkutan umum Lakatan yang kini sampai ke RSHB Pelaihari merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan publik, khususnya dalam hal transportasi dan akses kesehatan. Dengan adanya halte bus di rumah sakit, masyarakat kini tidak perlu lagi khawatir tentang jarak tempuh atau kesulitan mendapatkan transportasi umum yang dapat mengantarkan mereka langsung ke rumah sakit. Hal ini tentu saja sangat bermanfaat, terutama bagi para pasien yang membutuhkan layanan medis, serta keluarga atau pengunjung yang ingin menjenguk kerabatnya di rumah sakit.
Penambahan trayek angkutan umum Lakatan ini, selain memudahkan akses ke rumah sakit, juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan konektivitas antar kawasan di Kabupaten Tanah Laut. Dengan semakin meluasnya jaringan angkutan umum, diharapkan akan mengurangi ketergantungan masyarakat pada kendaraan pribadi dan transportasi ojek online, yang terkadang tidak selalu terjangkau oleh semua lapisan masyarakat. Hal ini tentu akan meningkatkan mobilitas penduduk dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.
Budi Rukhyat juga menyampaikan bahwa penambahan trayek angkutan umum ini bukan hanya sekadar memperbaiki akses menuju rumah sakit, tetapi juga mencakup pelayanan publik yang lebih luas, termasuk di sektor kesehatan. “Kami sangat mendukung upaya ini karena pada akhirnya, angkutan umum yang sampai ke rumah sakit akan membuat pelayanan kesehatan lebih mudah diakses oleh masyarakat, baik itu untuk berobat, kontrol kesehatan, atau mengunjungi pasien,” tambahnya. Dengan adanya halte bus di RSHB, para pasien, pengunjung, atau bahkan tenaga medis akan lebih mudah dalam mengakses layanan rumah sakit tanpa harus khawatir dengan masalah transportasi.
Dalam hal operasional, Budi juga menjelaskan bahwa jam operasional angkutan umum Lakatan yang baru ini akan disesuaikan dengan kebutuhan. “Untuk jam operasionalnya, ya teknis saja,” ungkapnya. Ini menunjukkan bahwa fleksibilitas dalam pengaturan jadwal bus sangat penting agar angkutan umum ini dapat menyesuaikan diri dengan kebutuhan masyarakat, terutama bagi mereka yang harus pergi ke rumah sakit dalam situasi mendesak atau di luar jam kerja biasa.
Perluasan rute angkutan umum Lakatan ini juga sejalan dengan upaya pemerintah daerah untuk terus meningkatkan infrastruktur transportasi di Kabupaten Tanah Laut. Diharapkan, dengan adanya layanan transportasi yang lebih lengkap dan efisien, masyarakat dapat lebih mudah mengakses berbagai fasilitas publik, termasuk layanan kesehatan. Selain itu, langkah ini juga merupakan bagian dari implementasi kebijakan pemerintah yang bertujuan untuk mengurangi kemacetan dan polusi dengan mengurangi jumlah kendaraan pribadi yang beredar di jalan raya.
Dengan adanya halte di Rumah Sakit H Boejasin Pelaihari dan rute baru yang dilayani oleh bus Lakatan, diharapkan dapat memberikan kemudahan lebih bagi masyarakat Tanah Laut. Terutama bagi mereka yang memiliki keterbatasan akses transportasi, baik dari segi ekonomi maupun jarak. Pemerintah daerah, melalui Dinas Perhubungan, terus berkomitmen untuk mengembangkan layanan transportasi umum yang lebih baik, serta meningkatkan pelayanan kesehatan yang dapat dijangkau oleh seluruh lapisan masyarakat.