Kabarkalimantan.id — DPRD Tanahlaut (Tala) menggelar rapat paripurna pengumuman penetapan calon bupati dan wakil bupati terpilih untuk periode 2025-2030 pada Selasa (14/01). Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tala, Khairil Anwar, yang mengawasi jalannya acara dengan penuh kehati-hatian dan keterbukaan. Pengumuman penetapan bupati dan wakil bupati terpilih dibacakan oleh Sekretaris Dewan (Sekwan), Mursi, yang menyampaikan hasil keputusan dengan jelas dan resmi.
Dalam kesempatan tersebut, Rahmat Trianto dan H Zazuli diumumkan sebagai bupati dan wakil bupati terpilih setelah memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tala 2024. Kemenangan ini mengakhiri rangkaian panjang proses demokrasi yang penuh tantangan, dan memberikan harapan baru bagi masyarakat Tanahlaut. Sebagai bupati terpilih, Rahmat Trianto menyampaikan pidatonya dengan penuh rasa syukur dan optimisme, di hadapan para undangan yang hadir dalam rapat paripurna tersebut.
Rahmat Trianto menegaskan bahwa proses demokrasi adalah sebuah perjalanan yang berkelanjutan dan tidak berakhir hanya pada pengumuman pemenang. Menurutnya, demokrasi hanyalah sebuah proses yang harus dihormati, dan setelah ini, tidak ada lagi pembagian antara pasangan calon (paslon) nomor 01 dan 02. Semua pihak, baik dari pendukung paslon 01 maupun 02, harus bersatu demi kemajuan daerah. “Semua tertuang dalam visi dan misi. Sesuai tagline kami, yakni ‘Membangun Bersama’,” ujarnya dengan semangat yang menggebu, yang mengajak seluruh masyarakat Tanahlaut untuk bergandengan tangan membangun daerah dengan semangat gotong-royong.
Visi dan misi yang disampaikan Rahmat Trianto mencerminkan komitmen untuk menciptakan Tanahlaut yang lebih maju dan berdaya saing, dengan tetap mengutamakan kepentingan masyarakat. Rahmat menegaskan bahwa fokus utama pemerintahannya ke depan adalah pembangunan daerah yang berkelanjutan dan inklusif, yang tidak hanya mengedepankan aspek fisik, tetapi juga memperhatikan sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat secara keseluruhan. Pembangunan yang dilakukan harus mampu membawa dampak positif bagi seluruh lapisan masyarakat di Tanahlaut, baik di kota maupun di desa.
Lebih lanjut, Rahmat Trianto juga mengucapkan terima kasih kepada pasangan calon (paslon) nomor 02, Bambang Alamsyah dan Ihkwan Hariri, yang telah berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi. Walaupun mereka tidak terpilih, Rahmat menilai bahwa kontribusi mereka sangat berarti dalam menjaga proses pemilu yang demokratis dan berjalan lancar. “Saya berterima kasih kepada paslon nomor 02, Bambang Alamsyah dan Ihkwan Hariri yang telah ikut berperan dalam proses demokrasi. Juga parpol pengusung yang sudah bekerja keras,” ujar Rahmat dengan penuh rasa hormat. Ini menunjukkan sikap kedewasaan dan rasa saling menghargai dalam dunia politik yang sering kali penuh dengan persaingan.
Rapat paripurna ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya adalah Pj Sekda Tala, Forkopimda, kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), para Camat, serta perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), pimpinan partai politik (parpol), serta organisasi masyarakat (ormas) pemuda. Kehadiran mereka semakin menegaskan bahwa proses demokrasi yang berlangsung di Tanahlaut adalah milik bersama, yang melibatkan berbagai pihak untuk memastikan terciptanya pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Dalam rapat paripurna tersebut, Khairil Anwar selaku Ketua DPRD Tala memberikan sambutan hangat kepada bupati dan wakil bupati terpilih. Ia menyampaikan bahwa tantangan besar menanti mereka untuk membangun Tanahlaut ke depan. Namun, Khairil juga yakin bahwa dengan semangat “Membangun Bersama”, Rahmat Trianto dan H Zazuli mampu membawa perubahan yang signifikan bagi daerah ini. “Kami siap bekerja sama dengan bupati dan wakil bupati terpilih dalam membangun Tanahlaut yang lebih baik,” ujarnya, menekankan pentingnya sinergi antara DPRD dan eksekutif dalam menjalankan roda pemerintahan.
Dengan diumumkannya penetapan bupati dan wakil bupati terpilih, proses demokrasi di Tanahlaut memasuki babak baru. Kini, semua pihak di Tanahlaut berharap agar kepemimpinan yang baru dapat membawa kemajuan yang lebih merata, dengan mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam setiap aspek pembangunan. Ke depan, tantangan besar menanti mereka untuk mewujudkan visi dan misi yang telah disampaikan, serta untuk menjawab harapan masyarakat Tanahlaut yang mendambakan kehidupan yang lebih baik dan sejahtera.
