Veddriq Leonardo Atlet Dunia, Putra Terbaik Asal Pontianak

KabarKalimantan.com — Nama Veddriq Leonardo kian popular, pasalnya pemuda tampan asal Kota Pontianak, Kalimantan Barat ini mengharumkan nama Indonesia dengan penyumbang emas pertama Indonesia di Olimpiade Paris 2024.

Dijuluki “Spiderman” Indonesia Veddriq sukses jadi perhatian dunia saat menakklukkan atlet China Wu Peng di final cabang olahraga (cabor) panjat tebing speed putra, Kamis 8 Agustus 2024 lalu, dengan waktu 4,75 detik.

Selain itu emas yang diraih Veddriq ini juga menjadi yang pertama untuk cabor panjat tebing di Olimpiade Musim Panas. Sebelumnya, raihan emas Indonesia di ajang Olimpiade Musim Panas selalu disumbang dari cabor bulu tangkis.

Veddriq Leonardo merupakan putra asli Kalimantan, ia kelahiran Kota Pontianak, 11 Maret 1997. Mengawali karirnya menjadi pemanjat tebing saat ia duduk dibangku SMA. Dimana ia dikenalkan pada olahraga tersebut oleh seniornya di Kelompok Pencinta Alam.

Saat itu Veddriq kerap mewakili sekolahnya atau organisasi jika ada ajang panjat tebing berkompetisi. Ia awalnya menekuni nomor bouldering karena merupakan ajang yang paling dikenal dan berkembang bagi para pendaki muda. Namun, ia akhirnya pindah ke nomor speed.

Pria yang kini berusia 27 tahun itu untuk pertama kalinya debut saat ajang panjat tebing di Kejurnas Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau, pada 2014. Saat itu dia masuk delapan besar pada nomor speed world record dalam Kejurnas Junior tersebut. Pada 2016, ia meraih medali pertamanya, yakni medali perunggu, di Kejurnas Junior yang digelar di Bangka Belitung. Kemudian pada 2018, di ajang International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup Moscow, Veddriq juga mendapat medali perunggu pertamanya di ajang internasional. Pada kompetisi tersebut, Veddriq turun di nomor speed world record.

Veddriq rutin mendapat medali dari setiap kompetisi yang diikuti di tahun-tahun berikutnya. Misalnya, medali emas dan perak Asian Championship 2019, medali emas PRA-PON XX Zona 3 (Sulawesi Selatan) pada 2019, medali emas IFSC Climbing World Cup Salt Lake City (USA) pada 2021, medali emas World Game 2022 di Birmingham pada 2022, dan medali emas IFSC Climbing World Cup 2023 di Seoul, Korea Selatan.

Dari pengalaman tersebut Veddriq Leonardo membawa namanya hingga terus mewakili Indonesia diajang olahraga dunia di Olimpiade Paris 2024 yang dilatih oleh Hendra Basir.

Ucapan dari Presiden Jokowi hingga Wali Kota Pontianak

Prestasi Veddriq pun disambut oleh Presiden RI Joko Widodo, hari ini 15 Agustus 2024 di halaman Istana Kepresidenan, Jakarta. Veddriq salah satu dari seluruh atlet Olimpiade Paris 2024 yang hadir.

Ia pun mendapatkan bonus dari negara sebesar Rp6 Milliar karena meraih emas, sementara pelatihnya mendapat bonus Rp 2,75 miliar.

Presiden Jokowi berterima kasih juga kepada seluruh atlet yang mewakili Indonesia di ajang Olimpiade Paris 2024.

“Sebagai bentuk apresiasi atas prestasi membanggakan ini, pemerintah telah menyiapkan bonus sebesar Rp6 miliar untuk peraih medali emas, Rp1,65 miliar untuk peraih medali perunggu. Serta Rp2,75 miliar untuk pelatih yang atletnya mendapatkan medali emas, untuk pelatih yang atlet mendapatkan medali perunggu akan mendapatkan Rp675 juta. Lalu Rp250 juta untuk atlet yang tidak mendapatkan medali sebagai sebuah apresiasi dari pemerintah,” ucap Jokowi.

Terpisah dengan Pj Wali Kota Pontianak, Ani Sofian menyampaikan ucapan selamat kepada Veddriq Leonardo, atlet panjat tebing asal Kota Pontianak yang mewakili Indonesia pada Olimpiade 2024 di Paris, Prancis. Veddriq sukses merebut medali emas di nomor speed panjat tebing.

“Kita semua bangga, dan atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Pontianak, saya mengucapkan selamat kepada Veddriq Leonardo atas prestasi gemilangnya yang telah mengharumkan nama Indonesia di Olimpiade 2024,” beberapa Waktu lalu.

Sebagai atlet panjat tebing tingkat dunia, lanjut dia, Veddriq telah membuktikan kemampuannya dan memberikan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Kota Pontianak dan Indonesia,

“Ini bukti nyata bahwa atlet-atlet kita mampu bersaing dan meraih prestasi terbaik di ajang olahraga bergengsi tingkat dunia. Hal ini tentunya akan menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk terus mengasah kemampuan dan berprestasi di bidang olahraga,” kata Ani Sofian.

Pencapaian Veddriq ini menjadi motivasi bagi seluruh atlet muda Indonesia untuk terus berlatih dan mengukir prestasi. Ia berharap prestasi ini dapat mendorong semangat dan antusiasme masyarakat, khususnya generasi muda, untuk terlibat aktif dalam bidang olahraga.

Berikut sejumlah prestasi Veddriq Leonardo di cabang olahraga panjat tebing:

  • Medali perunggu Kejurnas Kelompok Umur Bangka 2016
  • Medali perunggu Kejurnas FPTI XVI Yogyakarta 2017
  • Medali perunggu IFSC World Cup Moscow, Rusia 2018
  • Medali emas Asian Games 2018
  • Medali emas The Belt and Road ICMT Qinghai, China 2019
  • Medali perak Asian Championship 2019
  • Medali emas Asian Championship 2019
  • Medali emas PRA-PON XX Zona 3 2019
  • Medali emas IFSC Climbing World Cup Salt Lake City (USA) 2021
  • Medali emas World Games 2022
  • Medali perak dan perunggu Asian Games 2022
  • Medali emas IFSC Climbing World Cup 2023 di Seoul, Korea Selatan 2023
  • Medali emas Olimpiade Paris 2024.