Rapat Koordinasi Penyuluh Perikanan Kalsel 2025 Dorong Inovasi dan Ketahanan Sektor Kelautan

Rakor Penyuluhan Perikanan se-Kalsel, Kadislutkan : Kembangkan Teknologi Perikanan Berdaya Saing di Pasar Global

KabarKalimantan.id — Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan sukses menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penyuluh Perikanan Se-Kalsel Tahun 2025 di Banjarbaru, Jumat (2/5/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh 153 penyuluh perikanan dari seluruh kabupaten/kota di Kalsel dan dibuka langsung oleh Kepala DKP Kalsel, Rusdi Hartono.

Dalam sambutannya, Rusdi menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran dinas yang terus berinovasi untuk meningkatkan daya saing sektor perikanan di tengah persaingan global.

“Pertemuan ini tidak sekadar ajang silaturahmi, melainkan momentum penting untuk menggali perkembangan teknologi perikanan yang kompetitif serta memperkuat sinergi antarpenyuluh di lapangan,” ujarnya.

Rusdi menekankan bahwa penyuluh perikanan memiliki peran strategis dalam menggerakkan program-program pemberdayaan masyarakat pesisir serta mendukung visi Gubernur Kalsel dalam membangun ketahanan dan peningkatan produksi sektor kelautan.

“Jumlah penyuluh kita saat ini mencapai 153 orang, terdiri dari ASN, PPPK, dan penyuluh bantu. Kami berharap kehadiran mereka benar-benar memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan nelayan dan pelaku usaha perikanan,” jelasnya.

Ia juga menyinggung pentingnya penerapan program strategis seperti carbon trading dan rehabilitasi kawasan pesisir guna meningkatkan hasil tangkapan dan menjaga keberlanjutan ekosistem laut.

Rapat koordinasi ini diharapkan menjadi wadah untuk merumuskan program kerja yang lebih terarah dan berdampak langsung, serta memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam pembangunan perikanan berkelanjutan di Kalimantan Selatan.

“Dengan semangat kolaboratif dan semangat inovatif para penyuluh, kita optimis sektor kelautan dan perikanan Kalsel akan terus tumbuh dan memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat,” pungkas Rusdi.