KabarKalimantan.id — Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memberikan kesempatan emas bagi tenaga pendidik di daerahnya untuk melanjutkan pendidikan strata dua (S2) secara gratis. Program ini bertujuan meningkatkan kompetensi guru agar mampu mencetak generasi pelajar berkualitas dan mendukung visi Kaltim menuju generasi emas.
Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, menyatakan komitmen Pemprov dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia melalui program pendidikan gratis yang dikenal dengan “Gratispol.” Program ini tidak hanya menyasar pelajar dan mahasiswa, tetapi juga tenaga pendidik yang ingin melanjutkan studi ke jenjang magister.
“Pemprov Kaltim siap mendukung peningkatan kompetensi para guru untuk melanjutkan kuliah menuju program magister,” ujar Rudy di Samarinda, Sabtu (1/6/2025).
Rudy menekankan bahwa keberadaan guru yang berkualitas sangat penting dalam mencetak pelajar berdaya saing tinggi. Dengan meningkatkan kapasitas guru melalui pendidikan lanjutan, diharapkan kualitas pembelajaran di sekolah juga semakin meningkat.
“Strategi ini akan memudahkan pencapaian Kaltim sukses menuju generasi emas,” tambahnya.
Untuk mewujudkan program ini, Pemprov Kaltim telah menjalin kerja sama dengan sejumlah universitas ternama di Indonesia. Di antaranya adalah Universitas Indonesia (UI) Jakarta, Universitas Padjadjaran Bandung, dan Universitas Hasanuddin Makassar yang siap mendidik putra-putri Kaltim, termasuk para guru yang ingin melanjutkan pendidikan magister.
“Sejumlah universitas tersebut menyatakan kesiapannya bekerja sama dengan Kaltim untuk mendidik tenaga pendidik kami,” kata Rudy.
Gubernur Rudy juga mengajak para guru untuk memanfaatkan kesempatan ini demi menambah ilmu dan kompetensi. Dengan pendidikan lanjutan tersebut, guru diharapkan mampu lebih cakap dalam menganalisis dan mengembangkan metode pembelajaran sesuai kebutuhan zaman.
“Pemprov Kaltim siap mendukung peningkatan kompetensi para guru. Harapannya, kelak para guru menjadi contoh yang baik bagi para pelajar di daerah,” tutup Rudy.
Program pendidikan gratis ini merupakan langkah strategis Pemprov Kaltim untuk memperkuat kualitas pendidikan dan mempercepat peningkatan sumber daya manusia di daerah. Dengan guru-guru yang berkualitas, masa depan generasi muda Kaltim diharapkan semakin cerah.