KabarKalimantan.id — Ratusan warga dan kafilah dari 21 desa serta satu kelurahan di Kecamatan Kusan Hilir, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, berpartisipasi semarak dalam pembukaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) ke-XXII tingkat kecamatan dengan menggelar pawai mobil hias bertema kebudayaan lokal, Senin (29/4/2025).
Pawai ini menyusuri kawasan perdesaan hingga perkotaan sebagai bentuk syiar Islam dan ajakan bagi masyarakat untuk mencintai Al-Qur’an. Mobil-mobil peserta dihias penuh kreativitas, menampilkan unsur budaya, religi, dan ciri khas desa masing-masing.
Camat Kusan Hilir Amirullah menjelaskan, rangkaian kegiatan MTQN tahun ini dipusatkan di kawasan objek wisata Pantai Rindu, Desa Betung.
“Pawai ini adalah bagian dari syiar dan semangat kebersamaan warga untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Saya harap seluruh kafilah mengikuti lomba dengan sportif dan sesuai aturan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sei Lembu, Rusniansyah, menyampaikan antusiasmenya mengikuti MTQN tahun ini. Desanya menampilkan mobil hias dengan konsep Masjid Apung Ziyadatul Abrar dan peserta yang mengenakan pakaian adat Bugis “Baco Bece”.
“Kami sangat serius mempersiapkan MTQN ini. Peserta qori-qoriah semuanya berasal dari putra-putri Desa Sei Lembu sendiri. Tidak ada yang kami ambil dari luar karena kami ingin membina generasi Qurani lokal yang unggul,” kata Rusni.
Ia menambahkan, para peserta sudah dilatih sejak beberapa bulan terakhir dan optimis mampu meraih prestasi terbaik di ajang tersebut.
Pelaksanaan MTQN tingkat Kecamatan Kusan Hilir akan berlangsung dari 27 hingga 30 April 2025 dan menjadi ajang penting dalam menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Al-Qur’an sekaligus memperkuat identitas keislaman dan kebudayaan daerah.